Lampulo Terima Penghargaan Menteri

Piagam penghargaan diserahkan Wakil Menteri Parekraf, Sapta Nirwanda kepada Keuchik Lampulo, Alta Zaini di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (25/9).
 
“Alhamdulillah, kami warga Lampulo besyukur atas penghargaan ini. Mudah-mudahan kami lebih terpacu lagi mengembangkan Lampulo sebagai desa wisata,” kata Alta seusai menerima penghargaan. Ia hadir bersama fasilitator PNPM Pariwisata Desa Lampulo, Mukhtar Mahmud.
 
Penghargaan Desa Wisata ini diberikan sebagai apresiasi bagi keberhasilan masyarakat, dalam mengembangkan daerah wisata di desa masing-masing.
 
Desa Wisata yang masuk dalam nominasi untuk diberikan penghargaan yaitu, desa penerima PNPM Mandiri yang diusulkan Dinas Pariwisata sebanyak 72 desa dari 20 propinsi di Indonesia. Sementara, Desa Lampulo, merupakan satu dari 24 desa di Aceh yang menerima bantuan PNPM Pariwisata.
 
“Ini adalah penghargaan pertama untuk desa yang diberikan pemerintah, dan Aceh langsung mendapat penghargaan. Ini bukti sukses warga mengembangkan desanya,” kata Kepala Dinas Pariwisata Banda Aceh, Reza Fahlevi.
 
Selain menerima piagam penghargaan, Desa Lampulo juga menerima hadiah uang tunai Rp 5 juta untuk pembinaan pengembangan wisata. Penyerahan penghargaan Desa Wisata itu juga dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Aceh Prof Jasman J Ma’ruf, mewakili Gubernur Aceh.
 
Banda Aceh Terima Tourism Award 2012
Sehari sebelumnya, Senin (24/9), Pemerintah Kota Banda Aceh juga menerima penghargaan Travel Club Tourism Award 2012, yang diterima Wakil Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’dudin Djamal, di Auditorium TVRI Jakarta.
 
Penghargaan Travel Club Tourism Award 2012 ini diberikan Kementerian Koordinator Perekonomian RI kepada 25 pemenang di seluruh Indonesia, yaitu 3 untuk provinsi, 9 untuk kota dan 13 untuk kabupaten.
 
“Ini penghargaan untuk seluruh warga Banda Aceh. Karena berkat dukungan warga, program Pemerintah Kota bisa berjalan dengan baik,” kata Illiza yang hadir didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banda Aceh, Reza Fahlevi.
 
Penghargaan ini diberikan, karena Banda Aceh dinilai berhasil melakukan pembinaan tata pamong, program dan penganggaran pariwisata, pemberdayaan masyarakat dalam kepariwisataan, dan pengembangan ekonomi.
 
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa mengharapkan, dengan terselenggaranya pemilihan pemerintah kabupaten, kota, dan provinsi yang berprestasi dalam pembangunan sektor pariwisata, akan lebih membangkitkan sektor-sektor ekonomi yang ada di daerah masing-masing peserta.
 
“Kegiatan ini bisa menjadi forum yang sempurna untuk dimanfaatkan oleh pemerintah daerah seluruh Indonesia untuk berbagi informasi, program, dan kegiatan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan bertukar pengalaman tentang manajemen peningkatan kesejahteraan masyarakat lewat pariwisata,” kata Menko Perekonomian Hatta Radjasa yang diwakili Deputi IV Kementerian Koordinator Perekonomian, Edi Putra Irawadi.(fik)
 

(Sumber : http://aceh.tribunnews.com)


SHARE: