Pada Peringatan BBGRM, Wali Kota Serahkan Hadiah 22 Juta untuk Juara Lomba Gampong

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman didampingi Wakil Wali Kota, Zainal Arifin dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong (DPMG) menyerahkan hadiah kepada Gampong Lhong Raya sebesar Rp.22 juta pada peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XVI, Senin (29/4/2019) di halaman Stadion Harapan Bangsa.

Gampong Lhong Raya keluar sebagai juara I lomba gampong tingkat Kota Banda Aceh. Juara II diraih Gampong Beurawe san mendapatkan hadiah sebesar Rp. 12 juta. Sementara Gampong Geuceu Meunara sebagai juara III mendapatkan Rp. 10 juta.

Selain juara I,II dan III, Wali Kota juga memberikan hadiah untuk Gampong Ateuk Jawo sebesar Rp. 5 juta sebagai juara harapan.

Sementara lima gampong lainnya, yakni Lambhuk, Peurada, Panteriek, Peulanggahan dan Alue Deah Teungoh juga diberikan hadiah hiburan masing-masing sebesar Rp. 1,5 juta.

Wali Kota mengatakan perlombaan gampong menjadi ajang yang efektif dalam memajukan gampong. Dengan perlombaan ini gampong-gampong terus berbenah untuk menjadi yang terbaik dalam berbagai sektor.

“Saya sangat mengapresiasi adanya perlombaan seperti ini. Untuk tahun depan hadih untuk juara I kita tambah jadi Rp. 50 juta dan juara II jadi Rp. 35 juta,” ujar Aminullah disambut tepuk tangan ribuan hadirin yang menghadiri peringatan BBGRM di Stadion Harapan Bangsa.

Selain menyerahkan hadiah untuk juara lomba gampong, dalam kesempatan ini Wali Kota juga menyerahkan bantuan kepada kelompok Usaha Adil Beusare Gampong Lamlagang berupa satu set alat industri rumah tangga sebanyak 15 item dengan nilai Rp.15,6 juta.

Bantuan ini merupakan bukti komitmen Pemko Banda Aceh dalam mendorong tumbuhnya industri kecil dan UMKM di Banda Aceh agar lebih berdaya dan mampu meningkatkan kesejahteraan mereka.

Dalam kesempatan ini juga diberikan bantuan satu set peralatan dapur kegiatan PMTAS secara simbolis oleh Wakil Wali Kota kepada RA Mardhatillah dari Gampong Bitai, Jaya Baru.

Kepala DPMG Kota Banda Aceh, Dwi Putrasyah mengatakan penilaian gampong telah dilakukan mulai 19 Maret lalu. Ada sembilan gampong dari masing-masing sembilan kecamatan yang dinilai oleh dewan juri.

Katanya, kriteria penilaian meliputi aspek pemerintahan, aspek kewilayahan, partisipasi masyarakat, BUMG, inovasi, posyandu, PKK dan syariat Islam.

Gampong Lhong Raya sebagai juara Kota Banda Aceh saat ini juga masuk dalam 10 besar lomba gampong tingkat Provinsi Aceh.

Gotong Royong Bukan Hanya Sekedar Membersihkan Got

Dalam sambutannya, Wali Kota mengatakan BBGRM tidak harus dimaknai hanya sebatas gotong royong membersihkan got, potong rumput dan kegiatan bersih-bersih lainnya. Namun jauh lebih luas dari itu gotong royong harus dimaknai sebagai kegiatan membangun kebersamaan.

“Gotong royong bukan hanya sebatas membersihkan got, tapi kebersamaan. Dalam segala hal dengan kebersamaan kita akan mampu menjadikan kota ini menjadi hebat dan gemilang,” ungkap Aminullah.

Menurutnya, meningkatkan kepedulian kepada sesama juga bagian dari gotong royong.

Katanya, pengangguran dan kemiskinan di Banda Aceh yang masih berada di angka 7,29 % dan 7,44 % bisa diturunkan lagi dengan semangat gotong royong dan kebersamaan.

Terkait keberhasilan Gampong Lhong Raya meraih juara lomba gampong tingkat Kota Banda Aceh, Aminullah menyampaikan apresiasi dan berharap jadi contoh bagi gampong lain.

“Saya berharap Gampong Lhong Raya bisa juara ditingkat provinsi dan tembus ke tingkat nasional,” harap Aminullah. (mkk)


SHARE: