Warga Lueng Bata Akan Miliki Puskesmas Megah dan Modern
Wali Kota Letakkan Batu Pertama Pembangunan*
Banda Aceh – Masyarakat Kecamatan Leung Bata akan segera memiliki sebuah Puskesmas yang megah dan modern. Menggantikan bangunan lama di Batoh, unit layanan kesehatan masyarakat yang baru direlokasi ke Gampong Cot Masjid, tepatnya di Jalan Turi Utama.
Peletakan batu pertama Puskesmas berlantai dua itu pun telah dilaksanakan Minggu (7/7/2019) pagi tadi. Berturut-turut, prosesi tersebut dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, Sekda Bahagia, dan Kadinkes Warqah Helmi.
Dalam sambutannya, Aminullah mengucapkan rasa syukur karena keberadaan Puskesmas baru tersebut telah lama dicita-citakan masyarakat. “Alhamdulillah dari kucuran DAK pusat senilai Rp 6 miliar, hari ini bisa kita mulai pembangunan tahap pertama.
“Ini tentu patut kita syukuri. Mari kita dukung bersama agar proses pembangunannya dapat berjalan dengan baik dan lancar. Jika nanti ada usulan penggantian nama menjadi Puskesmas Cot Masjid akan kita pertimbangkan,” ungkap wali kota.
Kepada camat dan unsur Muspika serta aparatur gampong, ia juga mengajak untuk memberi kemudahan kepada kontraktor. “Ingat waktu tinggal enam bulan lagi, dan pada akhir Agustus nanti kita harus melaporkan sejauh mana progres yang sudah berjalan. Jika ini lancar, maka akan lebih banyak lagi kucuran dana dari pemerintah pusat,” katanya.
Ia menambahkan, keberadaan Puskesmas yang representatif akan menjamin dan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. “Kesehatan faktor penting dalam membangun sebuah kota. Itu komitmen kami dan menjadi salah satu misi Pemerintah Kota Banda Aceh saat ini,” katanya lagi.
Di tempat yang sama, Kadinkes Warqah Helmi menjelaskan, Puskesmas baru nantinya ditargetkan dapat melayani empat ribu pasien dalam sebulan atau sekira 50 ribu pasien dalam setahun. “Karena posisinya yang strategis, bukan hanya dapat melayani warga Lueng Bata saja, tapi juga kecamatan lain bahkan dari Aceh Besar,” katanya.
Bangunan berkonstruksi beton dua lantai itu, katanya, akan dibangun dalam dua tahap. “Tahap pertama tahun ini dan tahap kedua tahun 2020 dengan total kebutuhan dana sekitar Rp 18 miliar. Jika sudah rampung, ini akan menjadi Puskesmas yang asri, megah, modern, dan representatif.”
“Puskesmas ini juga akan didukung dengan dua Pustu dan sembilan Posyandu yang telah ada di Lueng Bata. Posisinya strategis, jauh dari lokasi bencana, konstruksi aman, dan selama pembangunan insyaallah tidak akan menggangu lingkungan di sekitarnya,” pungkasnya. (Jun)
