Aminullah Minta Pelaku UMKM Bangun Networking
Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman menyampaikan pentingnya sebuah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk membangun networking (relasi) dalam mengembangkan usaha.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota, Jumat (20/9/2019) saat membuka secara resmi acara Pameran Produk Unggulan UMKM di Taman Bustanussalatin (Taman Sari) Banda Aceh.
Melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, Aminullah menyebutkan, Pemko menggelar kegiatan itu sebagai upaya pembinaan, pengembangan dan pemberdayaan UMKM yang ada di Banda Aceh.
Aminullah mengungkapkan, persoalan yang selama ini menjadi kendala bagi para pelaku UMKM adalah dari segi pemasaran.
Dalam memperluas capaian pemasaran UMKM di Banda Aceh, Wali Kota juga menyebutkan, akan memperbanyak ruang publik seperti Car Free Day, revitalisasi lokasi wisata Ulee Lheue dan Krueng Daroy.
“Kami atas nama Pemerintah Kota akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk memberdayakan UMKM di Banda Aceh,” katanya.
Ia mengatakan selama ini telah berlangsung berbagai event-event, diantaranya pertandingan tinju dan piasan seni di pusat kota. Menurutnya, semua kegiatan itu akan menciptakan solusi bagi perekonomian kota. Dimana dalam event-event yang diselenggarakan maka akan ada disertakan UMKM tentunya.
“Ini semua adalah dalam rangka menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran. Dan ini adalah solusinya yaitu menghidupkan UMKM,” jelas Aminullah.
Wali kota juga mengajak semua pelaku usaha untuk terus meningkatkan kualitas produk dan membekali diri dengan skill dan manajemen yang lebih baik.
“Pemko melalui Disperindagkop terus melakukan pelatihan serta pembinaan kepada para pelaku usaha ini agar terus meningkatkan kualitas, baik dari segi SDM maupun produk. Hal itu tentunya kita lakukan agar produk kita mampu bersaing dalam taraf yang lebih tinggi lagi,” kata Aminullah.
Ia pun meminta kepada para pelaku usaha untuk merancang target pemasaran, untuk bisa menjangkau produk yg akan di pasarkan nantinya.
“Kita juga harus baca kompetitor, maka kita harus meningkatkan kualitas produk kita agar bisa bersaing dengan produk lain di pasar. Kika kita sudah punya daya pemasaran yang baik di lokal, maka kita juga harus bangun networking secara luas lagi, bisa juga kita manfaatkan media sosial untuk mempromosikan,” pungkasnya.
Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh, M Nurdin mengatakan kegiatan itu diikuti lebih dari 70 UMKM, dua lembaga keuangan, yakni Bank Aceh Syariah dan LKMS Mahirah Muamalah Syariah dan dua OPD publik. Acara dilaksanakan masih dalam rangka HUT RI ke-74 serta memperingati hari UMKM Nasional dan berlangsung selama 20 s/d 23 September.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Sekdako, Ir Bahagia, para asisten, para staf ahli serta jajaran SKPK, Kepala Bank Aceh Syariah KPO, Fadhil Ilyas, Putri Kopi Indonesia, Nanda Izzatul Ulfya dan para pelaku usaha UMKM se-Kota Banda Aceh.(riz)
