Aminullah Harapkan Lulusan SMK Jadi Entrepreneur Muda

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengharapkan agar lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dapat menjadi entrepreneur muda baru di Banda Aceh.

“Jangan hanya fokus menjadi PNS, tapi jadilah entrepreneur muda baru yang mampu membuka lapangan kerja bagi banyak orang. Jikapun ananda melanjutkan kuliah, juga masih bisa berwirausaha,” katanya.

Hal tersebut dikatakannya pada acara wisuda siswa-siswi SMK-Sekolah Menengah Teknologi Industri (SMTI) Banda Aceh Angkatan ke-50 di Unmuha Convention Center (UCC), Rabu (9/10/2019).

Menurut wali kota, Banda Aceh mengandalkan sektor perdagangan dan jasa untuk maju, termasuk di dalamnya Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM).

“UKM dan IKM Banda Aceh memiliki potensi besar untuk menyejahterakan masyarakatnya, sepaket dengan sektor wisata yang juga sedang kita genjot. Dan untuk permodalan akan kita dukung penuh,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI atas atensinya bagi peningkatan kulitas pendidikan Aceh, salah satunya dengan keberadaan SMTI Banda Aceh.

“Saya bangga dengan sekolah ini yang telah banyak mencetak SDM handal dan berprestasi. Keberadaan SMTI sangat membantu pembangunan bidang pendidikan yang menjadi salah satu pilar pembangunan Banda Aceh,” ungkapnya lagi.

Senada dengan wali kota, Tenaga Ahli Menperin RI Bidang Pengembangan Pendidikan Kejuruan dan Vokasi Industri, Mujiyono, mengatakan bangkitnya sektor industri akan mendongkrak sektor-sektor lain.

“Industri merupakan penyumbang terbesar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan pajak di Indonesia. Selain itu juga menyerap14-15 persen tenaga kerja yang setara kisaran 18 juta orang. Otomatis industri salah satu kunci kesejahteraan masyarakat kita,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, ia mengajak segenap stkeholder di daerah untuk terus mendorong pertumbuhan sektor industri. “Ada tiga caranya, yakni tarik investasi sebanyak mungkin, penerapan teknologi; makin modern makin efisien, dan SDM yang berkompeten.”

Sebelumnya di tempat yang sama, Kepala SMTI Banda Aceh Hariyanto menyebutkan pada tahun ajaran 2018/2019 ini pihaknya mewisuda 184 siswa-siswi. “Dan 177 di antaranya sudah lolos uji kompetensi. Alhamdulillah juga serapan kelulusannya mencapai 61 persen lebih,” katanya seraya menyebut sederet prestasi yang telah diraih sekolah yang terletak diĀ  kawasan Kampung Mulia itu. (Jun)


SHARE: