Pemko Gandeng GENPPARI Promosi Wisata Banda Aceh ke Mancanegara
Banda Aceh – Dalam rangka meningkatkan kunjungan wisata ke Banda Aceh, Pemko melalui Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh terus melakukan terobosan-terobosan baru.
Selain memperbanyak event-event besar di Banda Aceh, Pemko juga menjajaki kerjasama dengan Gerakan Nasional Pecinta Pariwisata Indonesia (GENPPARI) dalam bidang promosi.
Penjajakan kerjasama ini dibahas, Jumat (1/11/2019) di Kantor Dinas Pariwisata Banda Aceh.
Kepala Dinas Pariwisata, Iskandar Bersama jajarannya menerima kedatangan Humas GENPPARI, Sri Maryani.
Kata Iskandar, pertemuan ini Dispar dan GENPPARI membahas strategi promosi dalam rangka mengenalkan sektor wisata Banda Aceh ke manca negara.
“Kita meminta GENPPARI ikut mempromosikan pariwisata Banda Aceh ke sejumlah negara di dunia. Kita tahu GENPPARI akan melakukan lawatan ke Hongaria, Kroasia, Bosnia dan beberapa negara Eropa lainnya ikut mempromosikan Banda Aceh disana, ” ujar Iskandar.
Pada pertemuan ini, Iskandar juga menjelaskan kondisi keamanan Banda Aceh dan Aceh secara umum yang sudah sangat kondusif, jauh berbeda dengan pandangan stereotipe masyarakat luar.
“Mungkin pandangan stereotipe masyarakat luar tentang Aceh disebabkan konflik masa lalu. Namun pasca MoU Helsinki Aceh sudah sangat kondusif. Kita minta GENPPARI juga ikut menjelaskan kondisi ini kepada masyarakat dunia,” tambah Iskandar.
Kata Iskandar, penghargaan dari Kemenhukam Republik Indonesia yang menetapkan Banda Aceh sebagai kota terbaik penanganan konflik menjadi bukti bahwa kota ini sangat nyaman bagi siapapun.
“Tidak pernah ada gesekan atau konflik yang terjadi berbasis SARA, ini jadi bukti Banda Aceh sangat nyaman bagi siapapun,” jelas Iskandar kepada GENPPARI.
Terkait dengan potensi yang dimiliki, Iskandar meyampaikan Ibukota Provinsi Aceh ini memiliki destinasi wisata menarik dan eksotis yang wajib dikunjungi, ditambah lagi dengan aneka kuliner yang menggugah selera seperti aneka makanan khas Aceh dan kopi terbaik di dunia.
Pada kesempatan ini, Kepala Dispar Kota Banda Aceh menyerahkan 500 set brosur wisata berupa map, culture, cullinary dan titik lokasi wisata dalam Kota Banda Aceh kepada Humas GENPPARI, Sri Maryani.
Sri Maryani sendiri berjanji akan mempromosikan pariwisata Banda Aceh dan akan menjelaskan potensi wisata Banda Aceh ke setiap negara yang mereka kunjungi.
“Kita akan mempromosikan Banda Aceh ke mancanegara dengan segala kelebihannya. Dan kita akan menjelaskan situasi kondusif agar pandangan mereka tentang kota ini berubah. Brosur-brosur ini akan kita bawa dan kita sebarkan ke setiap negara yang kita kunjungi,” ujar Sri Maryani.[]
