Kepemimpinan Wasit Hancurkan Impian Pemko FC
Jeuram–Buruknya kinerja Said Junaidi, wasit yang memimpin pertandingan antara RAS Meulaboh saat berhadapan dengan Pemko FC Banda Aceh, Selasa (25/6) di lapangan Melati Jeuram, membuat langkah tim milik Pemerintah Kota Banda Aceh pada open turnamen Bupati Nagan Raya Cup III terhenti setelah kalah dengan skor 0-1. Kekalahan yang dialami tim plat merah asal Banda Aceh ini terasa sangat menyakitkan ketika banyak keputusan Said Junaidi dinilai sangat merugikan tim asal ibukota Provinsi Aceh tersebut.
Tercatat beberapa keputusan yang kontreversial di ambil wasit asal Nagan Raya tersebut, proses terjadi gol ke gawang Pemko pada menit ke Dua misalnya, gol ini di awali oleh keputusan wasit yang memberikan tendangan bebas tanpa terjadinya sebuah kesalahan oleh pemain bawah Pemko.
Lebih parah lagi, wasit tidak segan-segan memberikan kartu kuning kepada pemain Pemko FC yang memprotes keputusan “aneh” nya. Kejadian ini dialami oleh Syahru Ramadhan pada menit ke 25, Syahru yang mendatangi wasit dan menanyakan kenapa bola lemparan yang seharusnya untuk Pemko di berikan kepada RAS langsung dihadiahi kartu kuning. Belum lagi keputusan wasit yang tidak memberikan pelanggaran terhadap pemain bawah RAS yang sering melakukan pelanggaran-pelanggran keras dan menjurus kasar diwilayah pertahanan RAS terhadap duet striker Pemko, Riski Rinaldi dan Taufik Korea.
Manager Pemko FC, Drs. Tarmizi Yahya, MM mengaku kecewa dengan keputusan sang pengadil dan menganggap wasit sebagai biang keladi terhadap seringnya adu mulut antara pemain dua kesebelasan. “Saya pikir wasit telah merusak pertandingan ini dan membuat kecewa ribuan penonton yang memadati lapangan. Kami merasa kecewa dirugikan seperti ini” ujar Tarmizi.
Riswandi, salah seorang pengamat sepakbola juga mengecam kepemimpinan Said Junaidi, bahkan penonton yang berasal dari Gampong Ujong Patihah ini menuding wasit tersebut terlibat skandal pengaturan skor untuk memenuhi pesanan pihak-pihak tertentu. “Tidak akan pernah maju sepakbola kita, kalau wasit sudah terbilat skandal seperti ini. Saya minta PSSI dan pihak terkait melakukan penyidikan terhadap kinerja Said Junaidi” pungkasnya. (Mkk)
Update: 27-06-2013