India dan Pemko Banda Aceh Bicarakan Kemungkinan Kerjasama

Dalam pertemuan tersebut, Basyir Ahmed mengatakan tujuan dirinya datang ke Banda Aceh adalah untuk membicarakan kemungkinan kerjasama antara Pemerintah India dengan Pemko Banda Aceh di berbagai bidang, diantaranya kerjasama dibidang Perdagangan, Pariwisata, Kebudayaan, Pendidikan dan kerjasama berbagai bidang lainnya. Pada kesempatan tersebut, Basyir menawarkan kepada Illiza agar dapat melakukan kunjungan ke India dan menggelar seminar kesehatan, karena Illiza dianggap sebagai tokoh yang peduli dengan kesehatan.
“Saya pernah mendengar Ibu Illiza mendapatkan penghargaan sebagai tokoh yang peduli kesehatan dari salah-satu media berpengaruh di Indonesia. dengan prestasi itu, mungkin kita bisa menggelar sebuah seminar kesehatan di India dengan Illiza sebagai pembicara utamanya” tawar Basyir. Dikatakannya lagi, Pemerintah India saat ini mempunyai program beasiswa untuk para mahasiswa Sumatera dan Banda Aceh yang ingin melanjutkan pendidikan di India. Pemerintah India, lanjutnya membuka program beasiswa di sektor teknis dan kebudayaan. Lebih lanjut, Basyir mengundang Pemko Banda Aceh agar dapat berpartisipasi dan hadir sebagai peserta pada pameran dagang Internasional yang akan di gelar pada Bulan Desember nanti di India.
Sementara itu, Illiza menyambut baik keinginan pemerintah India, terutama terkait dengan kemungkinan menghadirkan investor. Terkait dengan kemungkinan kerjasama ini, lanjut Illiza, terbuka kemungkinan kerjasama di sektor garmen dan tekstil karena prosfeknya sangat bagus bagi kedua negara. “India terkenal dengan tekstilnya, dan masyarakat Aceh sangat menggandrungi produk seperti ini, inikan sangat bagus” ujar Illiza Tanggapan tentang seminar, Illiza mengaku pernah mendapatkan undangan ke India beberapa waktu yang lalu, namun karena padatnya jadwal yang harus dijalaninya sebagai Wakil Walikota, undangan sebagi pembicara pada seminar di India belum bisa di penuhi sampai saat ini. “Kedepan, mungkin bisa hadir kalau di jadwalkan kembali oleh pemerintah india” ujar Illiza yang didampingi Asisten II Drs. Ramli Rasyid M.Si, M.Pd.
Di akhir pertemuan, Basyir Ahmed atas nama pemerintah India menawarkan pendirian sebuah prasati kerjasama sebagai bukti kerjasama Pemerintah dan masyarakat India dengan Pemerintah Kota Banda Aceh.

(Sumber : Humas Pemko Banda Aceh / MKK)


SHARE: