TPQ Ruhul Jadid MIN 1 Juara Umum FASI

Kepastian menjuarai Festival Anak Saleh ini diketahui saat penutupan even tersebut di Mesjid Jami’ Lueng Bata Banda Aceh. Sesuai dengan laporan ketua panitia FASI, T. Adriansyah, even yang sudah berlangsung selama Empat hari ini merupakan even yang mendapat perhatian masyarakat kota, terutama para orang tua peserta dan guru-guru pendidik dari para peserta. Pada FASI ini, katanya, diperlombakan 36 cabang perlombaan, diantaranya, MTQ, hafalan ayat-ayat pendek, lomba azan, pidato bahasa Inggris, pidato bahasa Arab dan berbagai perlombaan lainnya.
Lanjutnya, Festival yang terselenggara berkat kerjasama Badan Komunikasi dan Pemuda Remaja Mesjid Indonesia-Lembaga Pembinaan dan Pengembangan TK Al-Quran (BKPRMI-LPPTKA) ini melahirkan 62 orang juara I, 62 juara II dan 62 juara III dari 1300 peserta. “Dari 36 cabang yang diperlombakan, TPQ terpadu Ruhul Jadid MIN I Jambo tape keluar sebagai juara umum karena wakilnya banyak yang berhasil meraih juara, dan berhak keluar sebagai juara umum” kata T Adriansayah yang juga Ketua BKPRMI Kota Banda Aceh ini. Dijelaskannya, TPQ Ruhul Jadid mampu mengumpulkan poin sebanyak 39, Sedangkan TPQ At-taqwa SDN 16 Darussalam harus puas di tempat ke dua dengan jumlah poin 31, sementara posisi ke Tiga di tempati tuan rumah, yakni TPQ Al-Irsyad Lueng Bata dengan perolehan 29 poin.
“Standar perolehan poin yang ditetapkan panitia adalah, Juara I mendapatkan 5 poin, juara II memperoleh 3 poin dan juara III mendapatkan 1 poin. Jadi TPQ yang banyak menempatkan wakilnya di final dan menjadi juaralah yang layak mendapatkan predikat juara umum” jelasnya.
Selain tropy, Untuk para juara masing-masing juga diberikan hadiah uang pembinaan, yakni Juara I Rp 400.000, Juara II Rp 300.000 dan juara III Rp 200.000. Sementara itu, untuk juara umum, yakni TPQ Ruhul Jadid juga mendapatkan piala bergilir Walikota Banda Aceh.
Penutupan Festival Anak Saleh Indonesia tingkat Kota Banda Aceh ini ditutup oleh Sekdakota Banda Aceh Drs. Ramli Rasyid, M.Si M.Pd, dalam sambutannya, Sekda memberikan apresiasi tinggi kepada panitia yakni BKPRMI Kota yang telah menggelar acara ini. Menurutnya, even seperti ini merupakan even yang sangat positif bagi pendidikan agama Islam bagi generasi muda yang diyakini akan mampu membentuk generasi-generasi Qurani yang mampu memahami Islam dan mampu membentengi diri dari pengaruh budaya luar.

(Sumber : Humas Pemko Banda Aceh /MKK)


SHARE: