Walikota Tinjau Ujian Nasional Tingkat SMP Sederajat

Turut mendampingi pada peninjauan Ujian Nasional perwakilan Kemendiknas Litbang Pusat Drs. Subijanto. M.Ed, KaKemenag Kota Banda Aceh, Kadisdik Pora Kota Banda Aceh, Kepala Badan Penjamin Mutu Pendidikan Banda Aceh, serta beberapa Kepala SKPD di jajaran Pemko Banda Aceh.
Walikota Banda Aceh mengaku pelaksanaan UN tingkat SMP/MTsN di Kota Banda Aceh berjalan dengan lancar dan baik. Menurutnya sistem koordinasi, evaluasi dan pengamanan soal ujian sudah sangat bagus. “ Disdikpora Kota Banda Aceh bekerjasama dengan Kemenag Kota telah memberikan formulasi pelaksanaan UN dengan sangat baik, puji Walikota. Untuk memimalisir terjadinya kecurangan-kecurangan, jauh sebelum UN dilaksanakan Walikota telah mengingatkan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh, para guru dan siswa agar tidak melakukan hal-hal yang tidak baik. Karena hal tersebut akan mencoreng wajah pendidikan Pemko Banda Aceh yang selama ini dikenal kredibel dan bersih, ungkap Walikota.
Walikota mengatakan bahwa yang paling penting dari ini semua adalah mutu kelulusan siswa di Kota Banda Aceh karena seperti pada tahun-tahun sebelumnya tingkat kelulusan siswa di Banda Aceh sangat memuaskan, ia berharap semoga pada tahun ini siswa-siswa yang mengikuti UN dapat memperoleh kelulusan dan kesuksesan,ungkap Walikota. Walikota berharap kepada para pengawas UN dan para siswa agar dapat mengedepankan sifat jujur dalam melaksanakan Ujian Nasional karena UN ini merupakan amanah negara yang harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.
Sementara Kadisdik Pora Kota Banda Aceh Drs. Sofyan Sulaiman mengatakan pelaksanaan Ujian Nasional Tingkat SMP/MTS dan SMP LB diikuti oleh 4.226 orang siswa. Sofyan mengatakan proses pelaksanaan UN tingkat SMP sederajat sudah sangat siap ini terlihat dari antusiasme siswa SMP yang telah hadir sebelum jam 7.30 WIB. Dijelaskan Sofyan, sistem pengawasan UN tingkat SMP dilakukan dengan Sistem Pengawasan “Silang Penuh”. Artinya guru-guru pada SMP A akan mengawas pada SMP B, dan demikian seterusnya. Sofyan juga mengatakan bahwa sebelum pelaksanaan UN, para siswa SMP/MTs sederajat di Kota Banda Aceh telah melaksanakan “ Ikrar bersama pelaksanaan UN 2012 dengan Jujur dan berprestasi ”.
Sofyan mengatakan untuk segi pengamanan “kertas soal” sudah dilakukan dengan sangat maksimal. Kertas soal dijaga oleh aparat Kepolisian, kemudian Dinas Pendidikan Kota mendistribusikan soal kepada Sub Rayon yang dikawal oleh polisi kemudian di inapkan di Sub Rayon masing-masing. Dan kemudian pada pagi hari para Kepala Sekolah dan panitia UN mengambilnya dan langsung melaksanakan ujian, Sofyan memastikan bahwa kertas soal UN tidak bocor, demikian sebut Sofyan.
Setelah meninjau pelaksanaan Ujian Nasional di SMPN 1, Walikota beserta rombongan juga menyempatkan waktu meninjau pelaksanaan Ujian Nasional di MTsN Model Jambo Tape, kemudian dilanjutkan ke SMPN 2 Lampriet Banda Aceh.

(Sumber : Humas Pemko Banda Aceh / TRZ)


SHARE: