Penjabat Walikota Banda Aceh Drs. T. Saifuddin TA, M.Si yang membuka secara resmi acara Raker Dinas Syari’at Islam dalam sambutannya mengatakan penegakan Syari’at Islam di Kota Banda Aceh perlu adanya sebuah koordinasi dengan lembaga/pihak-pihak lain dalam mencapai sebuah tujuan yang sama. “Bagaimana orang lain akan memahami pekerjaan kita jika orang tersebut tidak memahami apa yang kita kerjakan, makanya diperlukan sinergisitas dan kooordinasi, sebut Walikota.

Walikota menganggap tema yang diusung pada acara Raker DSI cocok dan sangat tepat yaitu “ Peningkatan Koordinasi Dan Sinergisitas Antar Lembaga Dalam Penguatan Syari’at Islam”. Menurut Walikota sebuah “koordinasi” harus dilakukan dengan sangat intens untuk semua program. Dengan demikian diharapkan penegakan Policy/Kebijakan Pemerintah dan Syari’at Islam akan menemui kesamaan persepsi dengan lembaga atau masyarakat dan pada akhirnya timbullah “sinergisitas”.

Walikota mengharapkan melalui Rapat Kerja ini mampu menghasilkan sebuah langkah konkrit sehingga memperoleh “formulasi akurat” tentang koordinasi antar lembaga/masyarakat. Dan apapun hasil Raker ini harus disampaikan kepada masyrakat atau lembaga terkait sehingga khalayak mengetahui program DSI kedepan, imbuh Walikota. Dalam kesempatan tersebut Walikota juga mengungkapkan beberapa indikator masih lemahnya pemahaman ummat dalam penegakan Syari’at Islam seperti masih sepinya jama’ah shalat fardhu pada mesjid—mesjid gampong dimana jama’ah hanya diisi oleh orang-orang tua, lalu masih sedikitnya masyarakat yang mengeluarkan zakat, adanya muda-mudi kita yang senang nongkrong berjam-jam di kafe sementara bila di mesjid mereka tidak betah dan masalah pakaian ketat, itu merupakan contoh kecil yang mampu saya ungkapkan, ungkap Walikota.

Sebelumnya ustaz Zulkifli panitia Raker dalam laporannya mengatakan pelaksanaan Raker tersebut bertujuan sebagai wahana refleksi dan evaluasi terhadap kinerja Dinas Syari’at Islam Kota Banda Aceh yang telah dilaksanakan selama tahun 2011. Melaui Raker tersebut akan dibahas isu-isu utama tentang permasalahan penegakan Syari’at Islam di Kota Banda Aceh serta mengambil kebijakan dan langkah-langkah strategis untuk dijadikan rencana program dan kegiatan kerja 2012.

Sementara yang menjadi Pemateri pada acara Raker DSI adalah Prof. Dr. Syahrizal Abbas, MA, Drs, Tgk. H. A. Rahman Kaoy. Acara Raker dihadiri para kepala SKPD di jajaran Pemko Banda Aceh, akademisi dari beberapa Universitas di Kota Banda Aceh, serta pemerhati masalah penegakan Syari’at Islam.