Muspika Baiturrahman Lanjutkan Program Saweu Keude Kupi
Banda Aceh – Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) kecamatan Baiturrahman bersama dengan para Keuchik dan Ketua Pemuda se-Baiturrahman, Jumat (13/9) ngopi bareng di Rumoh Kupi Gampong Ateuk pahlawan. Kehadiran para pemangku kepentingan dalam wilayah Baiturrahman ini merupakan lanjutan dari program Saweu Keude Kupi yang digagas Camat Baiturrahman. Program ini merupakan program yang kedua dimana sebelumnya program serupa juga pernah dilakukan di Keude Kupi Topik Taman Sari, Kampung Baru.
Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Baiturrahman Akbar Mirza S Stp sebagai panitia program saweu keude kupi menjelaskan, ngopi pagi bareng (Coffe Morning) ini diikuti oleh Camat bersama seluruh perangkatnya, Danramil 14 beserta perangkanyat, Babinsa serta Kapolsek bersama seluruh Kanit dan Bhabinkamtibmas.
Katanya, acara ngopi bareng ini sekaligus dimanfaatkan untuk moment bincang-bincang santai tapi serius menyangkut dengan program pembangunan gampong, mulai dari membahas sejauh mana berjalannya program hingga membahas kendala-kendala yang dihadapi di lapangan.
“Meski dalam suasana santai, tapi kita meniginginkan ada suatu kesimpulan dari pembicaraan-pembicaraan kita di keude kupi ini untuk kemudian dapat kita jalankan dalam program pembangunan di wilayah Baiturrahman” jelas Akbar Mirza.
Katanya lagi, selain membicarakan masalah program-program pembangunan, moment saweu keuse kupi kali ini juga di manfaatkan sebgai moment untuk membicarakan rencana pembentukan Forum Pemuda Baiturrahman yang melibatkan seluruh Ketua Pemuda dibawah bimbingan dan pendampingan MUSPIKA serta Asosiasi Keuchik Baiturrahman (Asokeubai).
“Acuan pembentukan forum pemuda ini salah satunya adalah amanah Permenpora Nomor 059 Tahun 2013 tentang pengembangan kepemimpinan pemuda. Keberadaan forum ini nantinya kita harapkan dapat membina pemuda Baiturrahman sesuai dengan amanah permenpora tersebut” ujarnya lagi.
Mantan keuchik Gampong Ateuk Pahlawan Ir Darmawan yang turut hadir pada acara ngopi bareng ini menilai program ini merupakan program yang sangat baik. Menurutnya program ini sesuai dengan kebiasaan orang Aceh yang sering mangkal di keude kupi.
“Pemahaman sebagian orang bahwa mangkal di kedai kopi hanya buang-baung waktu, namun ngopi yang melibatkan sejumlah pimpinan, Keuchik dan unsur pemuda dari seluruh gampong ini kesan dan pemahaman lain yang lebih positif. Disini semua persolaan bisa disampaikan, mulai dari program hingga penyelesaian persoalan-persoalan gampong” ujar Darmawan.
Dalam kesempatan ini, Muspika Baiturrahman juga mengundang Kasi Operasi Satpol PP dan WH Banda Aceh Roni S Stp , Kasi Penyidik Effendi dan Kasi antar Lembaga Satpol PP dan WH Sukardi. Mereka berkesempatan melakukan sosialisasi tentang penegakan syariat islam kepada seluruh keuchik dan unsur pemuda yang hadir pada acara ini untuk kemudian disosialisakan kembali ke gampong-gampong mereka. (Mkk)
