Illiza Minta Ibu Hamil Abaikan Mitos
Banda Aceh – Wakil Walikota Banda Aceh Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE meminta kepada Ibu-Ibu hamil untuk mengabaikan mitos yang selama ini berkembang di masyarakat dan telah berlangsung secara turun-temurun, karena mitos tersebut belum pasti kebenarannya.
Hal ini disampaikan Illiza saat membuka acara seminar gizi untuk Ibu hamil, di Aula Lantai IV, Gedung A, Komplek Balaikota Banda Aceh. Acara ini terselenggara berkat kerjasama Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh dengan Lovamil, salah-satu produk nutrisi khusus bagi ibu Hamil dan ibu menyusui.
Menurut Illiza, selama ini ibu-ibu hamil sering dipengaruhi oleh mitos-mitos yang berkembang di masyarakat, dimana mitos tersebut belum sepenuhnya benar jika dikaji dari segi medis. Misalnya keluar malam harus bawa peniti dan bawang putih, mitos ini sudah berlangsung lama dan belum pernah dikaji dari sisi medisnya, apakah bermanfaat atau malah membawa mudharat. Dan masih banyak mitos-mitos lainnya seperti harus makan dua kali lipat dan lainnya juga akan dibahas nantinya oleh pembicara, ujar Illiza. Hal seperti ini kan tidak diajarkan dalam Islam, sebenarnya yang menjaga kita dan janin kita adalah Allah, lebih baik kita perbanyak zikir dan berdoa kepada Allah, ajak Illiza.
Illiza berharap, seminar yang dilakukan ini dapat membawa pencerahan dan menambah wawasan bagi Ibu hamil sebagai upaya untuk menjadi bahan referensi dalam merawat janin yang dikandungnya sesuai dengan ilmu kedokteran sehingga janin nantinya benar-benar sehat. Sementara itu, Ketua panitia seminar yang juga petinggi dari Lovamil, Endang Sri Rahayu mengatakan seminar yang mengusung tema ‘mitos-mitos tentang kehamilan dan persalinan serta fakta kebenaran menurut bukti-bukti ilmiah dan media’ ini diikuti oleh 50-an ibu hamil yang ada di Banda Aceh.
Katanya lagi, untuk membahas secara mendalam hal-hal antara mitos dan fakta kebenaran menurut bukti ilmiah dan medis ini, panitia mengahadirkan dr. Taufik Wahyudi Mahadi Sp.Og sebagai pembicara. Kita berharap hadirnya dr. Taufik akan memberi banyak pemahaman kepada Ibu-Ibu peserta dan memberikan banyak kesempatan bagi mereka untuk bertanya sepuas-puasnya,”kata Endang. (Mkk)