Ramli Rasyid Buka Manasik Haji Kota Banda Aceh

Banda Aceh- Asisten Keistimewaan Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Kota Banda Aceh Drs. Ramli Rasyid M. Si membuka manasik haji bagi calon Jemah haji asal kota Banda Aceh, minggu (7/4) di Aula Mesjid Raya Baiturrahman Banda Aceh.

Dalam sambutannya, Ramli Rasyid yang mewakili Walikota Banda Aceh memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) yang tidak henti-hentinya memberikan pelatihan, pembekalan dan pembinaan kepada calon jemaah haji asal kota Banda Aceh sehingga dalam menjalankan ibadah haji nantinya dapat menjalankan dengan baik dan sempurna.

Pada kesempatan tersebut, Ramli meminta kepada calon jemaah agar selalu menjaga kecerdasan emosional karena hal ini adalah modal yang tidak bisa dikesampingkan dalam melakukan ibadah haji. Menjaga emosi sangat perlu, harus sabar karena kalau hal ini tidak mampu dijaga akan membuat ibadah kita tidak sempurna, pinta Ketua PGRI Aceh yang tahun depan akan maju sebagai salah-satu senator dari daerah pemilihan Aceh.

Sementara itu, Amri Arsyad, MM Ketua IPHI Banda Aceh pada kesempatan yang sama meminta kepada panitia agar dalam penyajian materi menggunakan sistem belajar orang dewasa metode yang bervariasi agar tidak menimbulkan kejenuhan bagi peserta manasik. Disamping itu, saya minta peserta harus dapat memanfaatkan forum manasik ini sebagai ajang silaturrahmi sesama peserta sehingga akan memupuk rasa kebersamaan sampai saat pelaksanaan ibadah disana nantinya, pinta Amri.

Sesuai dengan laporan ketua panitia H. Teuku Johan bahwa Persiapan dan pelaksanaan manasik haji telah dilakukan pihaknya sejak bulan February lalu dengan menggelar rapat awal untuk membicarakan perencanaan pelaksanaan, penyusunan jadwal dan menunjuk penyaji serta tutor.

Dijelaskannya, manasik dimulai hari ini minggu 7 April dan akan berakhir pada 23 Juni dengan waktu pelaksanaannya dilakukan pada setiap hari minggu di Mesjid Raya Baiturrahman. Adapun materi-materi yang diberikan nantinya adalah Pengetahuan haji dan umrah oleh H. Abdullah puteh, Pedoman shalat oleh Ustad Syukri Daud, materi tempat-tempat ziarah, materi Akhlakul qarimah oleh Azmar ismail, MA, materi haji wanita, penyajian visualisasi, dan praktek lapangan lengkap pada akhir pelaksanaan. Peserta di ikuti oleh 106 orang yang keseluruhannya berasal dari calon jemaah asal Kota Banda Aceh.


SHARE: