Amin-Zainal Ikuti Gladi Bersih Pengambilan Sumpah dan Pelantikan

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh terpilih, H Aminullah Usman SE Ak MM dan Wakil Wali Kota terpilih Drs H Zainal Arifin mengikuti gladi bersih pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan, Kamis (6/7/2017) di ruang sidang utama Gedung DPRK Banda Aceh.

Saat memasuki gedung DPRK, Aminullah Usman didampingi istri Nurmiaty Ar. Begitu juga Zainal Arifin, juga didampingi sang istri Fauziah.

Prosesi gladi bersih ini dipimpin Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah SI Kom MM. Kegiatan ini juga turut disaksikan sejumlah anggota DPRK Banda Aceh, diantaranya Irwansyah ST dari PKS, Danil Abdul Wahab dari PKPI, Zulfikar dari PKS, Mahyiddin dari Gerindra dan M Ali dari Nasdem.

Selama gladi, setiap scedule yang dibacakan pembawa acara dilaksanakan dengan serius oleh pengisi acara yang terlibat dalam proses pengambilan sumpah dan pelantikan ini.

Saat proses pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tiba, Kabag Protokol pada Biro Humas dan Protokoler Setda Aceh, Rahmad Raden S Sos MSi memerankan Gubernur Aceh dan membacakan teks pengambilan sumpah serta teks pelantikan. Rahmad ikut memasangkan tanda pangkat kepada Aminullah Usman dan Zainal Arifin yang direncanakan akan dilantik secara resmi oleh Gubernur Aceh, drh Irwandi Yusuf besok.

Proses gladi berjalan lancar, dimulai pukul 11 dan berakhir sekitar pukul 11.50 WIB.

Usai mengikuti gladi, Aminullah saat diwawancara media mengatakan dirinya mengaku tidak memiliki persiapan khusus menghadapi pelantikan. Hanya saja, Kata Amin dirinya mengikuti semua arahan dari protokoler Pemprov Aceh, protokoler Pemko dan pihak Sekret DPRK sehingga proses pelantikan nantinya berjalan sesuai rencana.

“Ya, biasalah, kita menghadapi pelantikan pasti mempersiapkan diri, seperti mempersiapkan semua atribut dan undangan juga kepada tamu-tamu kehormatan dan warga,” ujar Amin.

Amin berharap, proses pelantikan nantinya akan berlajan lancar dan tertib.

Soal program prioritasnya, Amin mengatakan tetap berpegang pada visi misi yang telah diusung, yakni mewujudkan Banda Aceh gemilang dalam bingkai syariat yang akan difokuskan dibidang Syari’at Islam, Ekonomi dan Pendidikan. (mkk)


SHARE: