Group Azelia Nada juara Festival Rebana se-Kota Banda Aceh

Hasil keputusan dewan juri, Group rebana asal Kutaraja ini berhasil keluar sebagai juara setelah mengumpulkan 3089 poin dan menyisihkan Group Qasidah Gampong Lamlagang (Banda Raya) dan group Ar-Rayhan (Jaya Baru) yang harus puas berada di urutan II dan III dengan raihan poin masing-masing 3080 dan 2900. Tropy dan uang pembinaan kepada para juara diserahkan Wakil Walikota Banda Aceh Hj. Illiza Saaduddin Djamal, SE saat penutupan Festival tersebut. Festival yang berlangsung selama Dua hari, yakni tanggal 15 dan 16 Oktober ini di buka Walikota Banda Aceh Ir. Mawardy Nurdin M.Eng, Sc dan di tutup Wakil Walikota Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE.
 
Dalam sambutanya saat membuka acara, Mawardy Nurdin menyambut baik kegiatan Festival Qasidah Rebana tersebut. Menurutnya ajang seperti ini merupakan ajang untuk lebih mengenalkan kembali kesenian asli daerah yang belakangan ini mulai di tinggalkan karena pengaruh budaya global. “harus kita akui, kesenian kita ini mulai ditinggalkan masyarakat kita sendiri. dengan adanya even ini saya harap mampu membangun kecintaan masyarakat kita terhadap budaya sendiri” harap Mawardy.
 
Namun, lanjut Mawardy, para pelaku seni kita harus mampu membuat kesenian rebana ini untuk dikemas lebih kreatif dan menghibur yang nantinya mampu bersaing dengan kesenian lain dan mendapatkan tempat di hati penikmatnya. Lebih lanjut, Mawardy berharap agar even ini jadi masuk dalam kalender tetap untuk dipertandingkan setia tahun. “Dari laporan panitia, anggaran untuk even ini saya kira tidak terlalu besar, InsyaAllah Pemko akan menganggarkan dana ini setiap tahun” harap Mawardy.
 
Sementara itu, Ketua Panitia, Zahrol fajri, S.Ag MH dalam laporannya mengatakan Festival Qasidah Rebana ini diikuti oleh 9Sembilan Group Rebana dari Sembilan Kecamatan yang ada dalam kota Banda Aceh. Kepada juara I diberikan Piala bergilir dan uang pembinaan Rp. 7 juta, Juara II mendapatkan piala dan uang pembinaan Rp 6 juta, sedangkan untuk juara III diberikan piala dan uang pembinaan Rp. 5 juta. Sementara untuk Enam Group lainnya yang telah berpartisipasi dan belum beruntung, panitian juga memberikan uang pembinaan sebesar Rp. 3 Juta.
 

(Sumber : Humas Pemko Banda Aceh / MKK)


SHARE: