“Ruang terbuka hijau memang dibutuhkan Banda Aceh dalam rangka menghadirkan suasana sejuk bagi warga kota, kami berharap aka ada instansi, lembaga atau BUMN lain yang mengikuti jejak PLN nantinya” harap mantan Sekdakota yang juga di amini Ketua DKKK Banda Aceh T. Iwan Kesuma. Pada kesempatan tersebut, T. Saifuddin berjanji akan mengintruksikan jajarannya untuk menjaga dan merawat taman kota yang dibangun PLN tersebut agar terus bisa dinikmati keberadaannya oleh warga kota. “Kebetulan disini hadir Pak Iwan Kesuma, beliau lebih tau bagaimana merawat taman tersebut, selanjutnya taman ini merupakan tanggung jawab beliau” jelas pak Wali.

Sementara itu GM PT PLN Aceh Bapak Sulaiman mengatakan sebagai warga kota Banda Aceh merasa bangga dengan perubahan pesat yang terjadi di Kota ini pasca bencana Gempa dan tsunami tahun 2004. Dalam rangka mendukung program ruang terbuka hijau pemko Banda Aceh, pihaknya ingin terlibat dan berkontribusi didalamnya. “Taman ini kita bangun dengan anggaran Rp 246 juta, dan setelah kita serahkan ke Pemko untuk selanjutnya telah menjadi aset dan tanggung jawab Pemko Banda Aceh” ujarnya.